Guna memaksimalkan menuju Bontang Herd Immunity di Kota Bontang PT Kaltim Methanol Industri (PT KMI) gelar vaksinasi massal untuk guru dan pelajar di SMPN 8 Bontang, Rabu (29/09/2021).
Kegiatan ini merupakan program dari PT KMI yang bertajuk KMI Peduli Covid-19 bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Bontang dan SMPN 8 Bontang.
Siswa dan guru baik dari SMPN 8 maupun dari sekolah DDI dan SMP Advent tampak antusias mengikuti kegiatan vaksinasi tahap pertama.
Sebanyak 530 siswa mengikuti tahap vaksinasi. Mulai dari antrian, screening untuk mengecek kondisi dan kebugaran siswa hingga disuntik vaksin dan observasi pasca injeksi. Selain itu, setelah vaksinasi, setiap siswa diberikan susu dan hand sanitizer.
Deputy Plan General Manager PT KMI, Listyawan Adi Pratisto mengatakan, ini merupakan upaya pihaknya untuk mendukung masyarakat agar bebas dari Covid-19.
“Salah satu upaya kita untuk bebas dari Covid-19 adalah dengan ikut serta menghimbau kepada masyarakat untuk melakukan vaksinasi agar masyarakat Bontang dapat mencapai Herd Immunity,” ujarnya.
Lebih lanjut, kata dia, selain vaksinasi, upaya pihaknya dalam program CSR akan terus dimaksimalkan untuk membantu menyelesaikan pandemi Covid-19 agar masyarakat dapat menjalankan aktivitasnya seperti sebelum pandemi.
Sebelumnya, dalam beberapa kesempatan, perusahaan produsen Methanol ini telah meluncurkan program CSR untuk masyarakat Kota Bontang, antara lain bantuan oksigen ke dinas kesehatan Bontang, masker, hand sanitizer hingga paket sembako.
“Kami berharap dengan bantuan ini, seluruh siswa SMP dapat memfasilitasi proses PTM,” harapnya.
Sementara itu, Wakil Walikota Bontang, Najirah Adi Darma, mengapresiasi PT KMI dalam melaksanakan vaksinasi tersebut. Najirah menilai program CSR ini sangat membantu pemerintah untuk mencapai target lebih dari 70 persen vaksinasi di Kota Taman.
“Pemkot Bontang mengucapkan terima kasih kepada PT KMI atas program vaksinasi yang saat ini sudah mencapai lebih dari 50 persen. Tentunya berkat kerja keras seluruh pemangku kepentingan di Kota Bontang,” ujarnya.
Najirah mengaku senang karena upaya maksimal dari semua pihak juga bisa menyelenggarakan PTM secara maksimal di masing-masing sekolah. Najirah berharap semua kendala dalam proses belajar mengajar online ini dapat teratasi dengan baik tanpa kendala yang berarti.
“Banyak komplain dari orang tua yang stress karena sekolah tidak bisa bertatap muka, orang tua juga tidak bisa mengikuti pelajaran anaknya. Alhamdulillah, tapi kita tetap menjaga protokol kesehatan, imunitas kita agar virus Covid tidak mengganggu aktivitas kita. kegiatan kami,” kata Najirah.
Tampak hadir dalam acara pemberian vaksin binaan PT KMI, Kepala Dinas Kesehatan Jamilah Suyuti, Juru Bicara Covid-19, Adi Permana, Kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdikbud Bontang, Saparudin dan Kepala SMPN 8 Purwanto.
Diketahui, selama program vaksinasi dari PT KMI untuk siswa dan guru di SMPN 8, sebanyak 35 petugas kesehatan dari Puskesmas Bontang Selatan 2 turut mengawal pengiriman vaksinasi Covid-19 tahap pertama.
Selengkapnya baca di https://www.timesindonesia.co.id/read/news/373164/menuju-bontang-herd-immunity-pt-kmi-vaksinasi-530-pelajar-dan-guru
